30 Hari Bercerita Day #2: Papi

@riodejaksiuroe · 2019-01-11 10:40 · indonesia

Papi adalah ayahku yang awalnya aku panggil bapak. Maka dari itu denan semangat 45 beliau tega menikahi mama yang awalnya aku panggil nyak-nyak –kemudian di bully orang desa dan sekarang sampai aku memanggilnya mak. Ayah adalah pekerja keras, tipikal pidie sejati yang berjiwa dagang dari kecil, bisa bacut sampeu (handy) yang bisa mengurus segalanya di rumah.

Strong adalah satu kata untuk ayah, yang bagaimana perasaannya saat itu ketika aku dipukuli seorang preman dan membuat pelanggaran di sekolah beliau datang langsung untuk membela aku saat aku ditangkap polisi karena membawa helem tapi tak memakainya.

GOPR8899.JPG

Ayah selalu strong saat mengcancel rapat dan ke banda Aceh demi aku yang terserang muntaber. Lalu pas saat mencari pasangan, beliau sudah mencari dua kali dan beliau menyerah karena mungkin sudah dua kali usahanya, dan dia gagal. Padahal setelah itu aku menyesal tidak memilih yang dipilihkan pertama oleh ayah, padahal cewek itu turn out sangat cantik di hari pesta, dan aku menyesal..menyesal.

Karena menghianati ayah, sampai sekarang aku belum menikah. Apam! Saat ayah muda, beliau berjualan timun, lalu menjadi operator alat berat, lalu bersama temannya mendaftar PNS, dan ayahku lewat PNS temannya itu tidak. Kenangan bersama ayah adalah saat beliau membawaku memancing, mendapat banyak ikan dan ibu memasaknya dan kami nikmati seluruh keluarga, ikan-ikan segar dari sungai di dekat persawahan Gampong.

Kenangan selanjutnya saat ayah membawaku ke tempat-tempat yan kukunjungi pertama kali. Ayah tak pernah melarang-larang aku kemana, beliau hanya menasehati saat kemana-mana batasan-batasan apa yang harus kupatuhi agar tak melanggar agama.

WhatsApp Image 2018-11-25 at 22.32.17 (1).jpeg

Ayah mengubur hobinya menonton bola saat kami sudah besar-besar dan banyak sekali biaya. Adik kuliah saya juga dan menghabiskan banyak sekali harta ayah, sedangkan aku berleha-leha. Menyesal..menyesal. #pukulpukulboneka. Maka ini belum terlambat membuat ayah bangga, aku sudah menjadi dan ingin menjadi lebih baik dari ini, ayah susah payah mencarikanku pekerjaan dan dua yang beliau carikan untukku aku masih bertahan, di SMK dan Inspektorat, sedangkan di SUKMA Bangsa pekerjaan yang aku cari sendiri. Hehe

Ayah adalah tipikal ayah yang sempurna. Dia religious dan dihormati di Gampong sebagai orang baik dan banyak memberi solusi bagi Gampong. Permasalahan masjid, air dan mengikuti kegiatan Gampong, tapi saat pemilihan kepala gampong, dulu milihnya manual, beliau selalu lari. IMG-20181202-WA0028.jpg

Ayah bangga padaku saat aku masuk koran halaman pertama serambi dan menempel klipingnya di lemari TV, Ayah dihormati kepala Dinas PU dan anak-anak PNS PU lainnya karena banyak mengajari mereka teknik proyek yang sulit kupahami, asal jumpa teman-teman ayah selalu mereka tanyakan kabar ayah. Maka siapa yang berminat dengan Ayahku, hadapi dulu ibuku. #plak!

#indonesia #aceh #writing #sevenfingers #garudakita
Payout: 0.000 HBD
Votes: 39
More interactions (upvote, reblog, reply) coming soon.